Minggu, 04 Oktober 2015


PINDANG TULANG (IGA)
Asal: Palembang - Sumatra Selatan
Sumber: Liza Dewanti, sahabat sekaligus eks rekan kerja.
Catatan!

Ini dia masakan khas dari Palembang, Sup Pindang Tulang. Pertama saya sudah lupa, maklum kebanyakan makan sana sini hi hi. Setelah ingatan kembali saya baru nyadar eh ternyata saya pernah makan beberapa kali sama sobat saya, sang wisatawan kuliner Pulau Batam wink emotikon. Saya sebut begitu soalnya sobat satu ini selalu aktif berburu alias langsung cabut ke lokasi kejadian begitu mendengar ada resto atau warung yang lagi up-to-date di Batam. Mulai pembukaan McDonald, resto padang di tengah hutan sampai penjual gorengan kaki lima tak ada yang terlewatkan ha hah. It's sweet memory to share thoughwink emotikon

Ngomong2 hobby kita emang sama.....suka makan enak & suka ngintip2 si penjual nyiapin pesanan he heh. So jadilah resep Sup Pindang Tulang ala Liza. Pesannya mengiringi resep ini " Dimakan dengan nasi hangat dan bayangkan kita makan di Plaza Batamindo hmmmm..... Memang benar-benar uenak tenan. Paduan antara asam, manis dan pedas terasa nikmat dan menyegarkan..bisa-bisa bikin kangen lho wink emotikon. Penasaran??!! Silakan coba dech, OK?. Catatan : O ya di resep ini saya tidak memakai daun kemangi soalnya stok di toko Asia sedang kosong, tapi saya ganti dengan daun Basil, masih keluarga kemangi juga alias kemangi orang Eropa. Rasanya enak juga kok. Last but not least thx and credit goes to Liza for sharing this recipe.

Bahan:

1 kg tulang iga atau daging yang ada tulangnya
1 batang serai, dimemarkan
2 bh daun salam
2 cm jahe, dimemarkan atau diiris tipis
2 cm lengkuas, dimemarkan atau diiris tipis
1 bh tomat belah 4
3 bh cabe merah & hijau, buang isinya, iris jadi 2
cabe rawit utuh (jumlah sesuai selera)
1 genggam daun kemangi
3 sdm air asam (atau 1/2 buah nanas dipotong-potong)
1 sdm kecap manis
1 sdt gula merah
garam secukupnya
gula putih secukupnya
Bumbu Halus:

2 bh cabe merah
5 bh bawang merah
3 bh bawang putih
Pelengkap, Sambal Kweni (Jika suka):

Mangga / Nanas dicincang halus, cabe keriting,
Terasi, Gula Merah, Garam

Cara Membuat:

Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender.
Jika perlu tambahkan sedikit air ke dalam blender untuk mempermudah proses penghancuran.
Panaskan 1.5 liter air sampai mendidih, kecilkan api ke suhu sedang, *** kemudian masukkan tulang iga atau daging tetelan.
Masak daging sampai setengah empuk. (Jika perlu buang lemak yang muncul di permukaan air)
Masukkan bumbu halus, daun salam, serai, jahe, lengkuas.
Lanjutkan masak dengan api sedang sampai daging benar2 empuk.
Kemudian masukkan berturut-turut cabe rawit, cabe merah, kecap, air asam (atau potongan nanas) dan gula merah.
Beri garam dan gula putih sesuai selera hingga terasa asam, manis dan pedas.
Masukkan irisan tomat, masak sebentar sampai agak layu.
Terakhir taburi dengan daun kemangi kemudian angkat dari api.
Sajikan dengan nasi hangat dan sambel kweni jika suka.
Sambel Kweni: Siapkan cobek, haluskan cabe & semua bumbu. Terakhir masukkan mangga / nanas cincang.
Catatan:

*** Masukkan daging dalam air mendidih dan masak dengan suhu sedang supaya sari daging terkunci dan terasa lebih gurih.

copas dari:http://www.lestariweb.com/Indonesia/PindangTulang.php
 

RAWON



Asal: Jawa Timur.
Sumber: Nenek Saya alias Mbah Toyo.
Catatan!

Ini dia masakan khas Jawa Timur yang populer di seluruh kawasan Nusantara : Rawon Daging. Warnanya memang hitam legam..tapi rasanya jangan ditanya. Apalagi kalau sudah diendapkan semalam bumbunya semakin sedap meresap. Ibarat kereta api kata orang Jawa, biar hitam tapi bikin kangen..itulah Rawon ha hah. Cita rasa rawon memang benar-benar komplit, sekomplit bumbu yang dikandungnya. Menu yang satu ini sangat cocok disantap dengan nasi hangat dengan lauk telur asin, kerupuk udang dan sambal terasi. Tapi jujur saja di tempat tinggal saya sekarang, orang sering memandang skeptis melihat penampilannya yang menurut mereka sangat aneh dan mengurangi selera makan wink emotikon. Jadi saya mesti sabar menerangkan bahwa warna hitamnya berasal dari bumbu khusus alias keluwak bukan yang lain-lain he he ;-))

Bahan:

1 kg daging sapi
2 buah batang serai, memarkan
2 cm atau 1 sdm lengkuas, geprak
5 buah daun jeruk purut
2 buah dauh bawang, iris sebesar 1 cm
Lada secukupnya
Gula jawa secukupnya
Garam secukupnya
2 Liter air
Bumbu Halus:

10 butir bawang merah
5 butir bawang putih
5 butir kemiri
5 buah keluak atau 10 gr keluak batangan
2 cm atau 1 sdm jahe, kupas
1 cm atau 1 sdt kencur, kupas
1 cm atau 1 sdt kunyit, kupas
1/2 sdt ketumbar
1/2 sdt jintan
1/2 sdt asam jawa
1/2 sdt terasi (optional)
Bahan Pelengkap:

Taoge
Bawang Goreng
Kerupuk Udang
Sambal Terasi
Telur Asin

Cara Membuat:

Iris daging sapi kurang lebih sebesar ukuran satai. Cuci bersih, tiriskan.
Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender.
Jika perlu tambahkan sedikit minyak ke dalam blender untuk mempermudah proses penghancuran.
Panaskan 2 liter air sampai mendidih, *** kemudian masukkan irisan daging.
Rebus daging sampai empuk dengan api sedang untuk mendapatkan kaldu yang jernih.
(Jika perlu buang lemak yang muncul di permukaan air).
Tumis bumbu halus, serai, lengkuas, daun jeruk purut hingga berbau harum.
Setelah berbau harum, masukan tumisan bumbu ke dalam rebusan daging.
Tambahkan lada bubuk, gula jawa dan garam sesuai selera.
Jika daging sudah benar-benar empuk, masukkan irisan daun bawang.
Sajikan bersama taoge, kerupuk udang dan sambal terasi (jika suka).
Rawon akan terasa lebih sedap jika sudah diendapkan semalam.
*** Catatan Tambahan:

Rebus daging dalam air mendidih dengan suhu sedang untuk supaya sari daging terkunci serta mendapatkan kaldu yang bening.

copas dari:http://www.lestariweb.com/Indonesia/Rawon.php
 

DENDENG RAG


I
Asal: Jawa Tengah
Sumber: Nenek Saya
Catatan!

Dendang Ragi, salah satu masakan favorit saya sejak kecil. Sekedar info, dendeng dalam khasanah kuliner Jawa sangat berbeda dengan dendeng yang berasal dari Sumatra Barat, misalnya Dendeng Batokok. Dendeng khas Jawa seperti Gepuk Sunda dan Dendeng Ragi berupa sajian daging yang lunak dan rasanya cenderung manis. Sementara Dendeng dari Sumatra berbumbu sambal yang pedas, bertekstur tipis dan keras dari proses pembakaran atau kadang dijemur langsung di terik matahari.

Catatan: Ada beberapa versi bumbu Dendeng Ragi, selain bumbu wajib yaitu gula merah dan ketumbar, ada juga yang lebih suka memakai kencur daripada jahe. Keduanya pernah saya coba tapi akhirnya saya kembali ke resep contekan dari nenek saya dengan memakai jahe, menurut saya rasanya lebih sedap. Silahkan pilih sesuai selera anda. Ada juga versi yang menambahkan asam jawa, saran saya pakai sedikit saja paling banyak 1/2 sdt, kalau kebanyakan malah merusak rasa menurut saya wink emotikon OK...bagi anda yang suka masakan agak manis, silahkan mencoba semoga sukses..

Bahan:

500 gr daging sapi has dalam, iris tipis ukuran 5 x 5 cm
125 gr gula merah, sisir
250 ml santan sedang dari 1/2 butir kelapa
5 lembar daun jeruk purut
2 lembar daun salam
2 cm/10 gr lengkuas, memarkan
200 gr kelapa setengah tua, parut atau 100 gr sediaan kelapa parut kering dicampur dengan 100 ml santan
2 sdt garam
minyak untuk menumis
Bumbu Halus:

2 butir/20 gr bawang merah
5 siung/15 gr bawang putih
5 butir kemiri
1 sdm munjung ketumbar butiran
1 cm/5 gr jahe
Cara Membuat:

Cuci bersih daging sapi, tiriskan, jika perlu serap air dengan tissue dapur, potong2 tipis kurang lebih 5 x 5 cm. Sisihkan.
Haluskan bahan bumbu dengan cobek atau blender hingga halus. (Jika perlu tambahkan sedikit minyak dlm blender untuk membantu proses penghancuran).
Tumis bumbu halus, lengkuas, daun jeruk purut dan daun salam dalam wajan cekung yang agak besar hingga benar2 matang dan berbau harum (kurang lebih 5 menit).
Masukkan daging iris, aduk2 sebentar hingga daging kaku dan berubah warna.
Tuang santan, gula merah sisir dan garam. Aduk rata.
Masak dengan api antara sedang dan besar sampai daging empuk dan kuah mengering atau hampir habis.
Tambahkan kelapa parut, aduk rata dan masak dengan api kecil hingga kelapa sedikit berminyak.
Cicipi, jika perlu tambahkan garam atau gula pasir sesuai selera. Angkat dari api.
Catatan Tambahan:

Setelah dingin simpan dalam wadah kedap udara, dendeng ragi bisa dikonsumsi untuk 2 hari. Panaskan sebelum dihidangkan.

copas dari:http://www.lestariweb.com/Indonesia/DendengRagi.php
 

SUP KONRO



Asal: Makassar
Sumber: Buku Kumpulan Resep Indonesia
Catatan!

Ini dia masakan khas dari Kota Makassar : Sup Konro. Sekilas mirip hidangan Rawon dari Jawa Timur terutama warnanya. Seperti halnya Rawon, warna sup cenderung kehitaman yang berasal dari keluak. Meski warnanya hitam tapi rasanya tak sesuram warnanya wink emotikon Justru kebalikannya..Sup Konro merupakan paduan cita rasa yang lengkap, sekomplit bumbu yang terkandung di dalamnya.

Terus terang saya suka sekali dengan cita rasa khas Rawon maupun Sup Konro yang susah dilukiskan dengan kata-kata wink emotikon. Meski perlu kesabaran ekstra untuk membuat Sup Konro, dimulai dengan bahan bumbu yang beraneka ragam dan proses masak yang butuh waktu agak lama, tapi jerih payah tak akan sia-sia. Proses memasak yang relatif lama dengan pemanasan suhu sedang memungkinkan bumbu meresap pelan-pelan secara sempurna ke dalam iga sapi. Hasilnya hmmmmm....pokoknya gak rugi dech!!

Catatan: Bagi anda yang tinggal di LN, kadang sulit mencari sediaan Iga Sapi apalagi dengan potongan khas tulangnya yang panjang2 seperti di tanah air. Solusinya ganti dengan iga yang dipotong-potong pendek atau jika tidak tersedia sama sekali ganti dengan daging sup yang mengandung tulang. Hal itu juga yang terpaksa saya lakukan. Bumbu Sup Konro sangat sedap, jadi bagian manapun yang anda pakai tidak akan mempengaruhi rasa. Untuk saudara setanah air khususnya dari Makassar mohon maaf atas keterbatasan di atas. Saya hanya ingin mempromosikan resep masakan yang istimewa ini untuk siapa saja tanpa mempersulit rekan2 atau peminat Sup Konro yang tidak bisa menngakses Iga Sapi. Selamat Mencoba dan semoga menu ini menambah khasanah cita rasa masakan Nusantara di rumah anda.
Bahan:

1 kg iga sapi, potong-potong
2 cm lengkuas, geprak
5 buah daun jeruk purut
1 batang daun serai, geprak
2 lembar daun salam
1 sdm asam jawa, larutkan dengan 50 ml air panas
2 batang daun bawang, iris tipis
Gula, jika suka
2 sdt garam atau sesuai selera
3 Lt air panas
Bumbu Halus:

6 butir bawang merah
4 butir bawang putih
3 buah cabe merah besar
3 buah keluak atau 10 gr keluak batangan
4 butir cengkeh
2 cm kunyit segar atau 1 sdt kunyit bubuk
1 sdm ketumbar bubuk
1/2 sdt merica bubuk
1/2 sdt jintan bubuk
1/2 sdt pala bubuk
Bahan Pelengkap:

jeruk nipis, potong2
Bawang Goreng
Sambal Rawit

Cara Membuat:

Potong2 tulang iga sesuai selera. Cuci bersih, tiriskan.
Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender.
Jika perlu tambahkan sedikit minyak ke dalam blender untuk mempermudah proses penghancuran.
Panaskan 3 sdm minyak di dalam wajan dengan api sedang. (Jangan tambahkan minyak jika sudah ditambahkan ke dalam blender)
Tumis bumbu halus sambil terus diaduk hingga matang dan berbau harum. (Kurang lebih 5-7 menit)
Tambahkan daun jeruk purut, serai dan daun salam. Tumis hingga layu. ( kurang lebih 2 mneit)
Masukkan iga sapi, aduk hingga bumbu tercampur rata dan daging berubah warna.
Pindahan tumisan bumbu dan iga sapi ke dalam panci perebus ukuran besar.
Tambahkan 3 liter air panas *** dan larutan air asam. Aduk rata.
Masak dengan api antara sedang dan besar sampai mendidih selama 0.5 jam.
Kecilkan api ke posisi sedang, tutup panci dan masak selama 1 jam sampai iga benar-benar matang dan empuk. Aduk sekali-kali.
Jika daging sudah benar-benar empuk, masukkan irisan daun bawang.
Cicipi, jika perlu tambahkan garam dan gula sesuai selera.
Sajikan panas bersama sambal rawit dan irisan jeruk nipis (jika suka)
*** Catatan Tambahan:

Rebus daging dalam air mendidih dengan suhu sedang supaya sari daging terkunci dan terasa lebih gurih.

copas dari:http://www.lestariweb.com/Indonesia/SupKonro.php

RENDANG DAGING



Asal: Sumatra Barat.
Sumber: Filmawati, teman sekaligus eks rekan kerja di Batam.
Catatan!

Rendang adalah salah satu resep asli Minangkabau yang sudah mulai populer di Eropa. Orang sini menyebutnya "Rendang, Indonesian Curry". Kadang saya heran kok bisa disebut kari padahal bumbunya jauh dari bumbu2 khas kari yaitu : kapulaga, cengkeh, kayu manis, ketumbar dan jintan. Tapi sudah terlanjur salah kaprah susah kalau mau dikoreksi. Ngomong2 pertama saya belajar membuat rendang sendiri sekitar tahun '93, diajari sama Filma, teman sekaligus mantan rekan kerja waktu masih nyangkul di salah satu MNC di Batam. Saya yang berasal dari Jawa awalnya cuman bengong waktu diajak belanja ke pasar beli kelapa parut sekitar 2 kg untuk 1 kg daging. Lebih heran lagi waktu diterangin cara meras santannya pakai kain serbet bersih. Kata Filma supaya semua sari santan keluar. Caranya kelapa ditaruh di tengah-tengah kain, serbet kita gulung seperti bikin lontong, kemudian masing-masing dari kita pegang salah satu ujung serbet terus kita pelintir kain serbet sampai ngos-ngosan ha ha hah. Pengalaman berharga yang tak pernah saya lupakan.

Kunci bikin rendang hanya satu : SABAAAAAAR!!! wink emotikonBikin rendang memang makan waktu, minimal 2.5 jam seperti buatan saya ini. Menurut beberapa sumber orang Minang bahkan perlu waktu sekitar 4 jam. Kalau selama itu terus terang saya tidak sanggup frown emotikon . Satu lagi yang saya tahu dari orang Minang dan Melayu, kalau masak mereka tidak pernah pakai gula tentunya berlaku juga untuk bikin rendang. Trus bumbu sebaiknya digiling semua termasuk jahe dan lengkuas bukan hanya digeprek. Kalau cuman digeprek namanya bukan rendang wink emotikon. O ya sebagai catatan tambahan, dalam resep ini saya tidak memakai daun kunyit dan asam kandis, karena kedua bahan tsb tidak tersedia di tempat tinggal saya sekarang. Jadi untuk Udo dan Uni dari Ranah Minang mohon maaf untuk kekurangan di atas. Namanya juga usaha...mohon dimaklumi wink emotikon. Last but not least thx and credit goes to Filma yang sudah bagi2 pengalaman bikin rendang.

Bahan:

1 kg daging sapi gandik atau paha, potong sesuai selera
2 buah serai, geprek, potong jadi 2 bagian
1 lembar daun kunyit (jika ada)
1 buah asam kandis ( ganti dengan 1 sdt asam jawa jika tidak ada)
5 helai daun jeruk purut
2 liter santan kental
garam secukupnya
Bumbu Halus:

250 gr cabe merah, buang bijinya
10 bawang merah
5 siung bawang putih
25 gr lengkuas segar, kupas
25 gr jahe, kupas

Cara Membuat:

Cincang semua bahan bumbu halus kemudian blender sampai halus.
Jika perlu tambahkan sekitar 50 ml santan untuk mempermudah proses penghancuran.
Campur daging dengan bumbu yang dihaluskan, taruh dalam wajan ukuran besar (kapasitas minim 4 liter).
Tuang santan, tambahkan serai, asam kandis, daun jeruk purut dan daun kunyit.
Masak dengan api antara sedang dan besar sampai santan mendidih. ( Kurang lebih 0.5 jam )
Kecilkan api ke posisi sedang, masak selama 1.5 jam sampai keluar minyak. Aduk sekali-kali.
Cicipi, tambahkan garam sesuai selera.
(Catatan : Sampai di sini masakan sudah bisa anda santap dengan kuah kental, namanya Kalio).
Kecilkan lagi api, masak sambil terus diaduk sampai santan mengering dan minyak terserap oleh daging. ( Kurang lebih 0.5 jam)
Hidangkan panas dengan nasi, rebusan daun singkong dan sambal lado mudo.
Catatan Tambahan:

* Kalau suka rendang yg kehitaman, tambahkan kelapa parut sangrai yang sudah digiling halus dan keluar minyaknya.
** Kalau saya lebih suka tidak terlalu kering, bisa dimakan sama nasi panas sambil mencocol sausnya wink emotikon

copas dari:http://www.lestariweb.com/Indonesia/RendangDaging.php
 

DAGING GORENG KENTANG



Asal: Padang
Sumber: 500 Resep Tradisional karangan Ny. Rumah
Catatan..

Salah satu alternatif lauk yang gampang bikinnya tapi sedap rasanya : Daging Goreng Kentang. Jika di Jawa terdapat bumbu klasik untuk lauk gorengan yang bumbunya terdiri dari bawang putih, ketumbar, kunyit dan garam di padang juga ada bumbu lauk yang hampir mirip hanya minus ketumbar.

Sebelum digoreng bahannya dibiarkan dulu bersama bumbu atau dimarinade supaya bumbu lebih meresap. Pilih daging dalam sapi bagian has supaya daging tidak alot setelah digoreng.

Bahan:

500 gr daging sapi bagian has atau daging steak, potong dadu 3cm
250 gr kentang, kupas, potong dadu 3 cm
200 ml minyak untuk menggoreng
bawang merah goreng secukupnya
Bumbu halus :

5 butir/50 gr bawang merah
2 siung/6 gr bawang putih
1 ruas/2 cm kunyit atau ganti dengan 1/2 sdt kunyit bubuk
1 mata asam jawa
2 sdt garam atau sesuai selera

Cara Membuat:

Kupas kentang, potong2 dadu, cuci bersih dan tiriskan.
Cuci bersih daging, potong2 daging bentuk dadu. Sisihkan.
Ulek bahan bumbu dengan cobek atau blender hingga halus.
(Jika perlu tambahkan sedikit minyak ke dalam blender untuk mempermudah proses penghancuran).
Lumuri daging dan kentang dengan bumbu yang dihaluskan hingga rata.
* Cicipi bumbu, jika perlu tambahkan garam. (Trik ini perlu anda lakukan supaya rasa asinnya benar2 pas).
Diamkan selama 30 menit hingga bumbu meresap (boleh disimpan dalam kulkas).
Panaskan minyak goreng secukupnya dengan api sedang hingga benar2 panas.
Goreng kentang dan daging hingga matang, kering dan berwarna agak kecoklatan. Tiriskan.
(Silahkan goreng daging dan kentang secara terpisah supaya matangnya merata).
Taburi dengan bawang goreng, aduk rata. Hidangkan.
Catatan:

* Lebih baik bumbu marinade sedikit lebih asin daripada kurang garam kemudian. Dalam proses penggorengan kandungan garam akan berkurang dan menyatu dengan minyak.
Jika suka, santap daging goreng kentang dengan sambal terasi penyet dan lalapan segar.

KRENGSENGAN DAGING


Asal: Surabaya - Jawa Timur.
Sumber: Adaptasi dari 500 Resep Makanan & Minuman Tradisional karangan Nyonya Rumah
Catatan!

Anda pecinta petis udang dan tidak keberatan dengan baunya saat memasak??!! Kalau iya, tak ada salahnya anda mencoba hidangan khas dari kota Surabaya : Krengsengan. Bahan dasar boleh anda ganti apa saja sesuai selera, tetapi di Surabaya bahan yang sering dipakai yaitu daging kambing atau sapi. Rasanya mirip lontong balap menurut saya, mungkin karena kandungan petisnya he he. Rasanya merupakan paduan antara manis, pedas dan gurih yang berasal dari cabe rawit, petis udang dan kecap manis.

Catatan : Bagi anda yang tidak suka daging, silahkan ganti dengan ayam, itik, hati atau daging apa saja sesuai selera. Masukkan tomat terakhir dan masak sebentar supaya tomat tidak hancur pada saat dihidangkan.

Bahan:

500 gr daging sapi atau kambing tetelan
1 buah tomat besar, potong-potong
3 sdm kecap manis
2 sdm petis udang
300 ml air panas
1 sdt gula pasir
minyak goreng untuk menumis bumbu
bawang merah goreng untuk taburan (jika suka)
Bumbu Halus:

6 bh bawang merah
3 bh bawang putih
5 bh cabe rawit
5 butir kemiri
1/2 sdt merica butiran atau 1/4 sdt merica bubuk
1 sdt garam atau sesuai selera

Cara Membuat:

Potong-potong daging sapi sesuai selera, kalau memungkinkan potong melawan serat supaya daging tidak alot.
Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender. Jika perlu tambahkan sedikit minyak dlm blender untuk mempermudah proses penghancuran.
Tumis bumbu halus dalam wajan cekung yang agak besar hingga matang dan berbau harum. ( kurang lebih 10 menit)
Tambahkan daging. Masak sambil diaduk-aduk hingga daging berubah warna.
Tuangkan air panas ***, petis udang dan kecap manis. Aduk rata.
Kecilkan api dalam posisi kecil-sedang dan teruskan memasak sampai air menyusut dan daging benar-benar matang (kurang lebih 25 menit).
Cicipi, jika perlu tambahkan garam dan gula sesuai selera.
Terakhir tambahkan irisan tomat, masak sebentar sampai tomat layu. Sajikan dengan nasi panas.
Tipp:

*** Tambahkan air panas supaya rasa daging terkunci sehingga rasanya lebih sedap.
Hati2 sebelum menambahkan garam karena beberapa jenis petis udang sudah terasa asin sehingga penambahan garam tidak perlu.
Masak dengan suhu sedang supaya bumbu meresap ke dalam daging dengan sempurna dan terasa lebih sedap


.https://www.facebook.com/Smart.Mama.Shop.Page/photos/a.939382236126179.1073741938.177318815665862/939392636125139/?type=3&theater

SATE GORENG PEDAS



Asal: Jawa
Sumber: www.lestariweb.com
Tips!!

Resep ini diilhami dari resep Sate Goreng
yang rasanya cenderung manis. Resep Sate Goreng khas Jateng dan Jogja biasanya tidak memakai cabe sama sekali. Karena saya suka pedas, iseng-iseng saya modifikasi bumbu halus dengan tambahan kemiri, cabe merah dan cabe rawit sehigga rasanya menjadi lebih gurih, manis sekaligus pedaaaaaaas! Hanya disantap dengan nasi panas rasanya betul-betul nikmat! Cobalah siapa tahu cocok dengan selera anda wink emotikon

Bahan:

500 gr daging sapi
4 sdm kecap manis
1 sdm gula merah atau sesuai selera
1/2 sdt asam dilarutkan dengan sedikit air
minyak goreng untuk menumis
Bumbu Halus:

3 buah/30 gr cabai merah
5 buah cabai rawit merah
5 butir/50 gr bawang merah
2 siung bawang putih
3 butir kemiri
1 sdm ketumbar butiran atau 1 sdt ketumbar bubuk
1 sdt garam atau sesuai selera

Cara Membuat:

Iris daging bentuk dadu kecil kurang lebih sebesar 1-2 cm setiap sisi. Sisihkan.
Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender. Jika perlu tambahkan sedikit minyak ke dalam blender untuk mempermudah proses penghalusan.
Tumis bumbu halus hingga benar-benar matang dan berbau harum. (kurang lebih 5 menit)
Masukkan irisan daging, aduk-aduk sampai daging kaku dan berubah warna.
Teruskan masak dengan api sedang sambil diaduk-aduk hingga daging empuk dan matang.
Tambahkan gula merah dan air asam. Aduk dan masak hingga bumbu meresap.
Terakhir tambahkan kecap manis, aduk rata.
Cicipi, jika perlu tambahkan garam atau gula sesuai selera.
Angkat dan hidangkan panas dengan taburan bawang merah goreng.

SEMUR DAGING



Asal: Indonesia dengan pengaruh kuliner Belanda
Sumber: Adaptasi dari buku Aneka Masakan Daging, Editor Megarasa
Catatan!

Semur Daging, salah satu masakan favorit keluarga kami. Bikinnya gampang dan rasanya enak. Bisa disantap dengan kentang dan salad sayuran tapi sebagai orang Indonesia saya lebih suka menyantapnya dengan nasi wink emotikon. Sudah berbagai resep saya coba, menurut saya resep ini yang paling pas.

Semur berasal dari bahasa Belanda yaitu "Smoor" yang berarti masakan itu telah direbus dengan tomat dan bawang secara perlahan-lahan. "Smoor" dalam bahasa Belanda juga berarti braising atau teknik masak dengan cara merebus lama dengan api kecil hingga daging empuk.

Di Indonesia semur adalah hidangan daging rebus yang diolah dalam kuah berwarna coklat pekat yang terbuat dari kecap manis, bawang merah, bawang bombay, pala dan cengkeh. Kecap manis yang terbuat dari kedelai hitam adalah bahan paling penting dalam proses pembuatan semur karena berfungsi untuk menguatkan cita rasa, namun harus tetap terasa menyatu harmonis dengan bahan-bahan lainnya. Selain berbahan utama daging sapi dan kentang, semur juga berdiri dari bermacam-macam variasi dalam penyajiannya, seperti penambahan tahu, tempe, telur, ikan, dan bahan lain-lain sesuai dengan selera masyarakat di daerah masing-masing. ( Sumber : Wikipedia )

Tips : Untuk resep ini usahakan memakai daging has dalam yang mudah empuk supaya proses memasak tidak terlalu lama dan daging juga tidak alot.
Bahan:

500 gr daging sapi has dalam atau minute steak
5 buah/50 gr bawang merah, iris halus
2 siung/6 gr bawang putih, iris halus
1 batang/5 cm kayu manis
2 butir cengkeh
4 sdm kecap manis
1 sdt bubuk kaldu
1/4 sdt pala bubuk
1 buah tomat, belah menjadi 6 bagian
1 sdt garam atau sesuai selera
1 sdt gula pasir atau sesuai selera
air mendidih/panas secukupnya ( kurang lebih 500 ml)
2 sdm margarine untuk menumis
Bumbu Halus untuk Marinade:

2 siung bawang putih
2 cm/10 gr jahe
1/2 sdt merica bubuk
Bahan Taburan:

2 sdm bawang merah goreng
Cara Membuat:

Potong-potong daging ukuran persegi panjang/melebar tipis.
Tusuk2 daging dengan garpu supaya bentuknya tetap rata/tidak menggulung saat dimasak. Sisihkan.
Bumbu Marinade: Ulek bawang putih, jahe dan merica hingga halus, lalu lumuri irisan daging dengan bumbu halus hingga rata.
Diamkan selama 10 menit agar bumbu meresap.
Panaskan margarine, tumis bawang putih sampai harum lalu masukkan bawang merah.
Aduk sampai layu lalu masukkan daging sambil diaduk-aduk.
Setelah daging berubah warna, masukkan air panas *** secukupnya sampai daging terendam.
Tambahkan kecap manis, bubuk kaldu, kayu manis, cengkeh dan pala bubuk. Tambahkan merica sesuai selera.
Masak sampai mendidih kemudian masak dengan api kecil selama 20 menit hingga daging empuk dan kuah menyusut.
Cicipi, jika perlu tambahkan garam atau gula pasir sesuai selera.
Terakhir tambahkan tomat, masak sebentar hingga tomat layu.
Angkat dan hidangkan panas dengan taburan bawang merah goreng.
Catatan:

*** Masukkan air mendidih/panas ke daging supaya sari daging terkunci dan terasa lebih gurih.

LUMPIA SAYUR

1 Oktober 
 


by:Banda vee

Bahan
kulit lumpia siap pakai 
putih telur buat perekat
minyak goreng untuk mengoreng

isian
wortel potong korek api
jamur hitam rendam dan potong ”
sedikit mie su un
minyak untuk menumis

bumbu halus
bawang merah putih
merica /lada
buah pala
garam
gula

cara
panaskan minyak tumis bumbu
sampai harum masukan wortel dan jamur masak ±5-7 menit
masukan su,un yg uda direndam aduk rata ±1-2 menit#matikanapi
ambil selembar kulit lumpia kasih isian lipatdan rekatkan dgn putih telur
lalu goreng sampai mateng kiki emotikon
 — bersama Atika Uminya Aliyah.

Pisang Goreng Krispi


By.bunda vee

Bahan:

3 buah pisang kepok atau tanduk yang masak pohon
minyak goreng

Adonan Pelapis:

3 sdm tepung terigu
2 sdm tepung beras
1 sdmkeju cheddar parut
150 ml air
1 sdm gula pasir
1/2 sdt garam
100 g tepung panir kasar
Pelengkap:

Kupas pisang, potong 6-10 cm dan belah membujur menjadi 3 bagian.
Adonan Pelapis: Aduk tepung terigu, keju, tepung beras, gula dan garam serta air
hingga licin dan cukup kental
Celupkan tiap potongan pisang dalam Adonan Pelapis.
Gulingkan dalam tepung panir hingga kedua sisinya terlapisi tepung panir.
Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga kuning keokelatan dan kering.
Angkat dan tiriskan.
Sajikan dengan mayones botolan, jika suka.
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1689854581249635&set=a.1689851804583246.1073741856.100006753281514&type=3&theater

Pisang Coklat & Keju


Recipe : Melly
by: Bunda vee 

Bahan Bahan :
5 buah pisang raja di belah 2 jadinya 10 buah *bisa pake pisang apa aja
1 sdm butter
10 lembar kulit lumpia aka popiah
Coklat rice secukup nya
Parutan keju cheddar secukup nya
1 sdm tepung maizena di campur dengan sedikit air untuk pelekat nya, bisa juga pake putih telur.

Cara Membuatnya:
1.Panaskan butter lalu goreng pisang nya sampai kecoklatan.Sisihkan.
*Sebenernya ngga pake di goreng lagi bisa juga, tapi lebih suka kalo di goreng dulu sebentar jadi kesan nya pisang nya ngga mentah.
2. Ambil selembar kulit lumpia, letakkan pisang di salah satu sisi nya, kasih 1 sdt coklat rice beri taburan parutan keju secukup nya , lalu gulung abis ,oleskan bahan pelekat di ujung sisi lain nya.Lakukan yang sama hingga habis.
3. Goreng di api yang sedang sampai kecoklatan, angkat dan tiriskan minyak nya lalu letakkan di paper towel agar minyak nya terserap.
4. Siap di hidangkan hangat hangat dengan secangkir teh atau minuman kegemaran masing masing.

Met Mencoba.. ^__

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1704895899745503&set=a.1689851804583246.1073741856.100006753281514&type=3&theater